Kajian Rantai Nilai Komoditas Strategis di Jawa Tengah
Pusat Studi Ekonomi, Keuangan, dan Industri Digital (PSEKUIN) UPN “Veteran” Yogyakarta bekerjasama dengan Kantor Perwakilan Bank Indonesia Provinsi Jawa Tengah melakukan kajian Analisis Rantai Nilai Komoditas Pangan Strategis Provinsi Jawa Tengah 2023.
Terdapat fenomena menarik sekaligus mencemaskan terkait dengan perkembangan harga beras rata-rata di semua provinsi di Indonesia dan Provinsi Jawa Tengah khususnya. Memasuki akhir kuartal III 2022, harga rata-rata beras kualitas medium di semua provinsi mengalami kenaikan hingga kuartal I 2023.
Di Provinsi Jawa Tengah harga beras bahkan telah meningkat sejak awal kuartal III 2022. Harga rata-rata beras bulanan di Jawa Tengah sepanjang pengamatan tahun 2018 hingga 2022 berada di bawah DKI Jakarta dan rata-rata semua provinsi. Namun sejak bulan Desember 2022, harga beras di Jawa Tengah lebih tinggi dari rata-rata semua provinsi. Mulai bulan Agustus 2022, harga beras terus mengalami kenaikan harga yang cukup tajam. Harga beras meningkat 8,64% pada periode Januari 2018 dan April 2023. Selama lima bulan terakhir (November 2022 – April 2023), harga beras meningkat sebesar 11,86% (Rp1.400). Harga melonjak dari Rp11.800 menjadi Rp13.200 selama kenaikan tertajam antara November 2022 dan April 2023.
Meningkatnya harga beras dapat mendorong inflasi dan kerentanan rumah tangga miskin. Beras memiliki bobot inflasi tinggi, sehingga meningkatnya harga beras akan berdampak pada meningkatnya angka inflasi. Tercatat delapan kali sepanjang periode Januari 2022 hingga April 2023, beras masuk dalam lima besar andil dalam pembentukan inflasi di Jawa Tengah (Tahun 2022: Januari, Agustus, September, Oktober, Desember; Tahun 2023: Januari, Februari, dan April).
Di bulan Desember 2022, Januari dan Februari 2023, beras menempati peringkat pertama andil pembentukan inflasi di Jawa Tengah (BPS Jawa Tengah, 2022 dan 2023). Meningkatnya harga beras menjadi beban bagi rumah tangga berpendapatan rendah. Bagi rumah tangga miskin, pengeluaran makanan memiliki porsi terbesar dalam pengeluaran mereka.